Gunung kelud memang mempunyai segudang keindahan yang bisa kita nikmati. Terletak sekitar 30 Km dari pusat Kota Kediri menuju arah timur objek wisata gunung kelud ini memang menjadi salah satu destinasi objek wisata gunung berapi yang sangat indah di jawa timur selain objek wisata gunung bromo atapun objek wisata gunung semeru.
Gunung Kelud yang secara administratif masuk wilayah Kabupaten Kediri, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Blitar, di Jawa Timur. Gunung Kelud yang secara administratif masuk wilayah Kabupaten Kediri, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Blitar, di Jawa Timur,Sejarah Letusan Dahsyat Gunung Kelud Sejak Tahun 1586, 1901, 1919, 1951, 1966, 1990, 2007 dan 2014.
Tetapi kali ini saya ingin bercerita tentang pengalaman melakukan pemanjatan di Area Wisata Gunung Kelud pada tahun 2004 silam, Gunung Kelud yang waktu itu masih memiliki kawah indah. Pengalaman pertama berkunjung kesana dan melakukan pemanjatan di Tebing Gajah Mungkur yang terletak di sisi Kanan Gunung Kelud
Mobil jeruk yang kami tumpangi memasuki gerbang yang bertuliskan”
SELAMAT DATANG DI WISATA GUNUNG KELUD”. Mobil jeruk itu adalah mobil
Pick Up terbuka yang berwarna orange mirip buah jeruk. Terpaksa kami
turun untuk mendorong mobil jeruk ini karena tidak melaju di tanjakan.
Kami terpaksa berjalan kaki untuk melewati jalan tanjakan ini. Napas
kami atur untuk dapat melewati jalan ini, napas kami terhenti sejenak
setelah sampai diatas jalan karena melihat pemandangan dari atas tampak
begitu indah.
Hal ini membuat kami bersemangat lagi untuk melanjutkan
perjalanan walaupun harus turun dari mobil dan berjalan kaki melewati
tanjakan berulang kali. Hingga kami sampai disebuah tempat tinggi dan
dapat melihat tebing yang menjulang tinggi didepan, dikiri jalan kami
lalui tertutup dataran yang lebih tinggi sedangkan di kanan jalan hanya
kedalaman jurang yang belum bisa kami perkirakan.
Jalan mulai turun hingga sampai di sebuah bangunan yang terletak atas
tanah yang luas, yang kami tahu itu semacam vila atau penginapan.
Tetapi kami jelas tidak akan menginap di tempat itu. Tempat tersebut
hanya kami gunakan untuk parkir mobil jeruk kami. Kegiatan selanjutnya
yaitu menurunkan barang dan berjalan untuk melewati lorong sepanjang ±
50m, kami berjalan kearah kanan setelah terowongan ini dan naik beberapa
tingkat tangga yang masih bebatuan dan inilah camp kami.
Set perlengkapan langsung kami lakukan karena tidak sabar kami untuk
langsung mencapai puncak tebing. Untuk sampai di dasar tebing kami harus
berjalan melewati tumbuhan perdu sejauh sekitar 100m. Perkiraan kami
yang semula tebing ini berjenis kapur ternyata tebing ini berjenis
batuan andesit atau batuan granit sehingga kesulitan yang kami hadapi
adalah minimnya pegangan tangan sehingga teknik artifisal atau
menggunakan peralatan untuk menambah ketinggian yang kami gunakan. rasa.
Keinginan untuk mencapai puncak harus tertahan karena saya terjatuh dari
ketinggian 15m, pemanjatanpun dilanjutkan oleh orang lain. Hari itu
ditutup dengan air yang turun dari atas dengan deras, sehingga
pemanjatan harus dihentikan karena hujan. Tebing gajah mungkur ini
bernama yang terletak disebelah kawah Gunung Kelud merupakan tempat
wisata andalan kabupaten Kediri. Perjuangan ini harus terhenti Karena
terbatasnya waktu tetapi suatu saat janjiku adalah berada dipuncaknya
untuk pertama kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar